Eshaflora juga menyediakan Pelatihan Kultur jaringan khusus bagi perusahaan-perusahaan besar, atau Laboratorium Pusat-pusat penelitian tanaman. Jenis kursus dan pelatihan disediakan bagi Teknisi untuk tingkat Laboran, maupun Materi untuk tingkat Supervisor.
Materi kursus/pelatihan kultur jaringan yang diberikan berupa teori, manajemen laboratorium kultur jaringan dan sekaligus praktek kultur jaringan.
I. Pelatihan Untuk Tingkat Laboran / Teknisi
1. Materi Pemahaman Prinsip Kuljar:
a. Kuljar secara umum
b. Kesalahan persepsi tentang kuljar
c. Teknik Kuljar & persepsi umum
d. Pemahaman :Eksplan & Totipotensi
e. Pemahaman :Sterilisasi (inisiasi)
f. Pemahaman :Lab. kuljar & kebutuhannya.
g. Pemahaman :media (baku, organic, alternative)
h. Pemahaman :hormon.
i. Pemahaman :tahapan kultur jaringan & prinsipnya
j. Pemahaman :kaitan arah pertumbuhan kultur, bahan eksplan& komposisi media
k. Pemahaman: subkultur
l. Pemahaman: perakaran
m. Pemahaman: aklimatisasi
2. Materi Praktek
a. Persiapan dalam kuljar: lab, alat& bahan, eksplan, laminar, penanam.
b. Perlakuan bahan eksplan: pengadaan bahan eksplan, karantina & jouvenilisasi.
c. Perlakuan sterilisasi awal bahan eksplan (diluar laminar) : antibiotik
d. Perlakuan sterilisasi eksplan di dalam laminar
e. Sterilisasi alat dan bahan
f. Pembuatan & sterilisasi media.
g. Persiapan Penanaman eksplan.
h. Teknik sterilisasi dan penanaman eksplan (Inisiasi)
i. Teknik penanganan kontaminasi & penyelamatan.
j. Subkultur.
k. perakaran
l. Penyesuaian & persiapan kultur untuk keluar
m. Hardening
n. Aklimatisasi
o. Penguatan morfologi bibit: sinar, pemupukan Ca, K, zat penghambat dan hormone
3. Materi Manajemen Lab.
a. Manajemen merawat Lab kuljar.
b. Manajemen perlakuan botol & alat.
c. Manajemen teknik sterilisasi
d. Manajemen optimalisasi alat & kinerja pegawai
e. Manajemen penanganan bahan
f. Manajemen penanganan kultur
g. Manajemen Penanganan aklimatisasi
h. Perencanaan dan pencapaian target produksi
i. Antisipasi kegagalan & percepatan produksi
j. Perencanaan dan penentuan produk tanaman
II. Pelatihan Untuk Tingkat Supervisor (S1 ke atas)
1. Materi Pemahaman Metode dalam Kuljar:
a. Metode perbanyakan dengan stek mata tunas
b. Metode perbanyakan dengan kalus
c. Metode Embrio somatik (ES): pemahaman baru karakter bibit dari ES
d. Variasi somaklonal: karakter bibit & kualitas bibit
e. Mutasi kalus: EMS & Perlakuan
f. Kultur meristem: mericlone
g. Kultur anther
h. Poliploid: Cholchicine
i. Metabolit sekunder
j. Kultur seni
k. Metode Pertumbuhan Minimal
l. Pemuliaan Tanaman
m. Membuat Produk Tanaman
2. Materi Pemahaman Non Teknis
a. Pemecahan masalahan dalam pengelolaan Lab Kuljar.
b. Pendekatan dalam kultur jaringan.
c. Strategi Antisipasi kegagalan & memperbesar peluang keberhasilan.
d. Strategi dalam mengkulturkan tanaman baru.
e. Strategi penyusunan program kerja dan target produksi
f. Strategi efisiensi dan efektifitas dlm pengelolaan Lab & produksi
3.Materi Praktek
a. Praktek Pemahaman prinsip Lab Kuljar
b. Praktek membuat ramuan media dengan tujuan tertentu.
c. Praktek modifikasi media berdasar permasalahan yang muncul.
d. Praktek perencanaan & strategi pengembangan kuljar tanaman
e. Praktek Kloning.
f. Praktek Embrio Somatik
g. Praktek meristem
h. Praktek kultur anther
i. Praktek mutasi kalus
j. Praktek Pertumbuhan minimal.
k. Praktek Poliploid tanaman
l. Praktek metabolit sekunder.
m. Praktek kultur seni.
4.Materi Manajemen Kuljar
a. Perencanaan & penentuan produk dan strategi merealisasinya.
b. Strategi pencapaian target & antisipasi kegagalan & percepatan hasil.
c. Manajemen kontrol dan jaminan mutu
d. Manajemen dokumentasi dan pengelolaan kultur tanaman
e. Manajemen optimalisasi alat & kinerja pegawai
f. Sistem hadiah dan hukuman bagi kinerja pegawai & kesejahteraan pegawai.
g. Manajemen R & D
h. Manajemen perawatan dan standar sterilitas lab.
i. Aturan dan tata tertib serta standar operasional prosedur (SOP)
www.eshaflora.com
Materi kursus/pelatihan kultur jaringan yang diberikan berupa teori, manajemen laboratorium kultur jaringan dan sekaligus praktek kultur jaringan.
I. Pelatihan Untuk Tingkat Laboran / Teknisi
1. Materi Pemahaman Prinsip Kuljar:
a. Kuljar secara umum
b. Kesalahan persepsi tentang kuljar
c. Teknik Kuljar & persepsi umum
d. Pemahaman :Eksplan & Totipotensi
e. Pemahaman :Sterilisasi (inisiasi)
f. Pemahaman :Lab. kuljar & kebutuhannya.
g. Pemahaman :media (baku, organic, alternative)
h. Pemahaman :hormon.
i. Pemahaman :tahapan kultur jaringan & prinsipnya
j. Pemahaman :kaitan arah pertumbuhan kultur, bahan eksplan& komposisi media
k. Pemahaman: subkultur
l. Pemahaman: perakaran
m. Pemahaman: aklimatisasi
2. Materi Praktek
a. Persiapan dalam kuljar: lab, alat& bahan, eksplan, laminar, penanam.
b. Perlakuan bahan eksplan: pengadaan bahan eksplan, karantina & jouvenilisasi.
c. Perlakuan sterilisasi awal bahan eksplan (diluar laminar) : antibiotik
d. Perlakuan sterilisasi eksplan di dalam laminar
e. Sterilisasi alat dan bahan
f. Pembuatan & sterilisasi media.
g. Persiapan Penanaman eksplan.
h. Teknik sterilisasi dan penanaman eksplan (Inisiasi)
i. Teknik penanganan kontaminasi & penyelamatan.
j. Subkultur.
k. perakaran
l. Penyesuaian & persiapan kultur untuk keluar
m. Hardening
n. Aklimatisasi
o. Penguatan morfologi bibit: sinar, pemupukan Ca, K, zat penghambat dan hormone
3. Materi Manajemen Lab.
a. Manajemen merawat Lab kuljar.
b. Manajemen perlakuan botol & alat.
c. Manajemen teknik sterilisasi
d. Manajemen optimalisasi alat & kinerja pegawai
e. Manajemen penanganan bahan
f. Manajemen penanganan kultur
g. Manajemen Penanganan aklimatisasi
h. Perencanaan dan pencapaian target produksi
i. Antisipasi kegagalan & percepatan produksi
j. Perencanaan dan penentuan produk tanaman
II. Pelatihan Untuk Tingkat Supervisor (S1 ke atas)
1. Materi Pemahaman Metode dalam Kuljar:
a. Metode perbanyakan dengan stek mata tunas
b. Metode perbanyakan dengan kalus
c. Metode Embrio somatik (ES): pemahaman baru karakter bibit dari ES
d. Variasi somaklonal: karakter bibit & kualitas bibit
e. Mutasi kalus: EMS & Perlakuan
f. Kultur meristem: mericlone
g. Kultur anther
h. Poliploid: Cholchicine
i. Metabolit sekunder
j. Kultur seni
k. Metode Pertumbuhan Minimal
l. Pemuliaan Tanaman
m. Membuat Produk Tanaman
2. Materi Pemahaman Non Teknis
a. Pemecahan masalahan dalam pengelolaan Lab Kuljar.
b. Pendekatan dalam kultur jaringan.
c. Strategi Antisipasi kegagalan & memperbesar peluang keberhasilan.
d. Strategi dalam mengkulturkan tanaman baru.
e. Strategi penyusunan program kerja dan target produksi
f. Strategi efisiensi dan efektifitas dlm pengelolaan Lab & produksi
3.Materi Praktek
a. Praktek Pemahaman prinsip Lab Kuljar
b. Praktek membuat ramuan media dengan tujuan tertentu.
c. Praktek modifikasi media berdasar permasalahan yang muncul.
d. Praktek perencanaan & strategi pengembangan kuljar tanaman
e. Praktek Kloning.
f. Praktek Embrio Somatik
g. Praktek meristem
h. Praktek kultur anther
i. Praktek mutasi kalus
j. Praktek Pertumbuhan minimal.
k. Praktek Poliploid tanaman
l. Praktek metabolit sekunder.
m. Praktek kultur seni.
4.Materi Manajemen Kuljar
a. Perencanaan & penentuan produk dan strategi merealisasinya.
b. Strategi pencapaian target & antisipasi kegagalan & percepatan hasil.
c. Manajemen kontrol dan jaminan mutu
d. Manajemen dokumentasi dan pengelolaan kultur tanaman
e. Manajemen optimalisasi alat & kinerja pegawai
f. Sistem hadiah dan hukuman bagi kinerja pegawai & kesejahteraan pegawai.
g. Manajemen R & D
h. Manajemen perawatan dan standar sterilitas lab.
i. Aturan dan tata tertib serta standar operasional prosedur (SOP)
www.eshaflora.com
0 comments:
Post a Comment